Kepuasan pengguna menjadi salah satu tujuan dari berdirinya sebuah perpustakaan. perpustakaan yang maju, salah satu tandanya adalah akan selalu berusahan untuk dapat memenuhi kebutuhan akan informasi dari penggunanya. Untuk mencapainya, perkembangan teknologi AR dapat menjadi alternatife pilihannya. Kemajuan tekenologi AR pada saat sekarang ini dapat diimlememntasikan di perpustakaan.
Simulasi Opac Dengan AR
Promosi yang dilakukan oleh perpustakaan salah satunya menggunakan media blosur. Informasi yang paling sering dipasarkan oleh pustakawan kepada penggunanya adalah katalog online (opac). Petunjuk penggunaan dari opac ini secara tersurat aka nada pada blosur tersebut. Teknologi AR akan dapat membantu menyampaikan informasi pedoman penggunaan opac ini secara lebih detail yang selama ini ada di sebuah blosur. Tampilan foto opac yang ada apabila diliahat mengguna smarphone ataupun tablet seharusnya langsung dapat terhubung pada video petunjuk pencarian buku yang ada diperpustakaan melalui opac. Dengan begitu pengguna akan dapat visualisasi secara nyata contoh pencarian buku melalui opac. Dengan cara ini akan sangat membantu salah satu tugas pustakawan yaitu user education dan juga literasi infomasi.
Display Jurnal Ilmiah Terbaru
Seringkali perpustakaan memamerkan jurnal-jurnal ilmiah terbaru dalam format tercetak mereka pada tempat display yang telah ada. Ini dilakukan sebagai salah satu sarana promosi koleksi kepada pengguna. Untuk dapat menggunakannya selama ini tentunya pengguna harus mengambilnya dari papan display. Seharusnya hal ini dapat dibantu dengan teknologi AR. Misalnya jurnal-jurnal yang sedang didisplay (dipamerkan) ini dapat dilihat menggunakan smartphone ataupun tablet sehingga sedemikian informasi lebih detail misalnya artikel-artikel yang ada pada jurnal yang ada pada edisi yang dipamerkan tersebut akan terbaca oleh perangkat aplikasi AR yang terpasang pada smarphone atau tablet.
- Pengguna harus dapat melakukan penelusuran artikel-artikel.
- Pengguna pemilihan artikel yang diinginkan dari jurnal tersebut.
- Baiknya lagi artikel ini dengan sekali dilakukan saja akan dapat disimpan pada perangkat ini selama yang pengguna inginkan tanpa harus terhubung dengan jaringan internet.
- Pengguna dapat membuat menu-menu favorit yang sesuai dengan kebutuhannya
- Aplikasi AR dapat memberitahuan ke pengguna tentang topik yang dipilih setiap kali ada informasi yang dianggap relevan dari jurnal yang diterbitkan.
Gambar 1. Contoh tampilan AR pada display jurnal tercetak
Penelusuran Buku Secara Langsung Ke Rak Buku Dengan AR
Tidak semua pengguna perpustakaan mau dan ingin menggunakan opac dalam melakukan penelusuran atau pencaraian buku. Ada beberapa penyebab mengapa hal itu terjadi. Dari ketidaktahuan pengguna perpustakaan bagaimana cara mencari buku melalui opac komputer, sampai dengan kebiasaan mereka sendiri yang lebih senang untuk mencari buku langsung ke raknya. Yang sering terjadi jika berkunjung ke perpustakaan adalah penggunakan mencari buku yang mereka inginkan ada dirak sebelah mana, bukan mencari opac-nya ada dimana. Permasalahan yang muncul adalah tidak efisiennya cara pencaraian buku langsung keraknya jika sudah mengetahui cara menggunakan opac. Keberadaan AR seharusnya dapat memecahkan permasalahan ini. dengan menggunakan tablet, pengguna perpustakaan dapat secara langsung melakukan “scanning” pada deretan atau jajaran buku yang ada di rak.
- Dimulai dengan deretan raknya akan ditampilkan isi dari masing-masing rak
- Dari tiap rak buku, ditampilkan informasi dari masing-masing buku mulai dari judul pengarang, penerbit, edisi, tahun, daftar isi dan tanggal buku tersebut diinput pada sistem perpustakaan.
- Semua itu dilakukan tanpa menyentuh buku dan raknya secara langsung.
Keuntungannya adalah mengurangi jumlah buku yang salah ambil dari rak oleh pengguna karena isinya tidak sesuai dengan keinginannya. Pada akhirnya efisiensi dari pengguna dan petugas shelvingnya akan jauh berkurang.
Gambar 2. Deret rak-rak buku koleksi perpustakaan
priyo raharjo 